Pembuatan Arang Aktif dari Biji Kapuk (Ceiba pentandra L) Sbg Adsorben Zat Warna Rhodamin B

Tugas Akhir / Skripsi Kimia
Disusun oleh: Wahyu D. Widhianti
Program Sarjana Universitas Airlangga
Program Studi Kimia
Fakultas Sains dan Teknologi

Intisari:

Zat warna telah digunakan secara luas, umumnya pada tekstil, kertas, plastik, dan banyak industri lain untuk memberi warna hasil produksi. Dalam air limbah yang dihasilkan industri-industri tersebut terdapat bahan-bahan yang dapat menyebabkan keracunan dan berbahaya. Berbagai metode seperti koagulasi, penukar ion, dan ozonasi telah digunakan untuk menghilangkan zat warna dari air limbah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui luas permukaan arang aktif yang dibuat dari biji kapuk yang digunakan sebagai adsorben zat warna Rhodamin B dan mengetahui kapasitas adsorpsinya. Pada penelitian ini dilakukan pengaktifan dengan H3PO4 85 % terhadap arang dari biji kapuk untuk meningkatkan penyerapan terhadap zat warna Rhodamin B. Penelitian ini meliputi penentuan waktu kontak optimum, konsentrasi Rhodamin B optimum, massa arang aktif optimum, penentuan pH optimum dan kapasitas adsorpsi arang aktif biji kapuk terhadap zat warna Rhodamin B. Larutan hasil interaksi antara Rhodamin B dengan arang aktif dari biji kapuk diidentifikasi dengan menggunakan Spektrofotometer UV-Vis Shimadzu 1700. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa luas permukaan arang aktif biji kapuk sebesar 58,2856 m²/gram dengan adsorpsi optimum terjadi pada waktu kontak 30 menit, berat arang aktif 0,9999 gram, pH larutan 5, konsentrasi awal larutan Rhodamin B 400 ppm, dan kapasitas adsorpsi arang aktif dari biji kapuk terhadap Rhodamin B sebesar 15,4292 mg Rhodamin B/g arang aktif.